Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rahasia Membangun Loyalitas Pekerja Pada Perusahaan


Sebagai pimpinan, apa yang ada dalam pikiran anda ketika saya menyebut kata loyalitas ?

Loyalitas sering diucapkan oleh para pemimpin kepada bawahannya. Loyalitas diharapkan akan menjadi sebuah kata yang bermakna kesetiaan yaitu bagaimana bawahan bisa loyal atau setia kepada pimpinan dan organisasi atau perusahaannya. Namun yang menjadi masalah adalah ketika loyalitas dipakai sebagai senjata untuk membuat para bawahan tidak bisa berpikir kritis terhadap aturan maupun kebijakan yang telah dibuat oleh perusahaan. 

Loyalitas terkadang juga bisa dipakai untuk melabeli pengguna atau klien atau pelanggan terhadap pembelian yang dilakukannya karena suatu produk atau jasa tertentu. Kali ini saya akan membahas tentang loyalitas pekerja terhadap perusahaan.  

Loyalitas menjadi suatu hal yang penting tidak hanya bagi pemimpin tapi juga bagi pekerja. Jika bawahan tidak punya loyalitas itu akan berbahaya seperti bagi pergerakan sistem dan kelangsungan organisasi. Bayangkan saja jika banyak bawahan tidak mau nurut, tidak mau mengikuti dan cenderung untuk melawan pimpinan atau perusahaan, ini akan menjadi suatu hal yang berbahaya.  

Bagaimana untuk bisa mempengaruhi bawahan agar memiliki loyalitas yang tinggi kepada pimpinan atau kepada perusahaan? 

Pada umumnya cara termudah membentuk loyalitas pekerja kepada perusahaaan adalah dengan memaksa mereka mengikuti segala arahan atau aturan-aturan yang sengaja dibuat untuk kepentingan tertentu. Loyalitas menjadi suatu kata sakti senjata yang ampuh membuat bawahan tidak berkutik atau tidak bisa mengungkapkan hal-hal yang dirasa penting. Misalnya untuk kemajuan perusahaan ataupun juga untuk memperbaiki kualitas layanan maupun mengatakan kondisi-kondisi yang ada di dalam perusahaan yang ternyata hal-hal itu penting  bagi perusahaan atau berguna untuk merubah strategi di dalam perusahaan. 

Para pemimpin atau pihak perusahaan jangan mempolitisir kata loyalitas karena loyalitas akan terbentuk dengan sendirinya jika ada hal-hal yang mampu membuat pekerja itu mampu untuk tetap menikmati sistem kerja dan juga mengembangkan dirinya Hal itu dapat anda pelajari melalui banyak berbagai literatur. 

Loyalitas bisa dibentuk dan bisa dipaksakan. Tetapi semua tergantung dari apa yang dilakukan oleh pimpinan karena otoritasnya pimpinan bisa melakukan strategi-strategi dimana dia bisa memaksa bawahan memiliki loyalitas yang tinggi. Loyalitas bisa dibentuk bisa disusun bisa dibuat artinya Bagaimana anda bisa membuat bahwa kan loyal terhadap anda dan perusahaan anda. Anda sebagai pemimpin harus mempunyai strategi yang baik semua itu tergantung kebijakan, tergantung pendekatan dari yang dilakukan oleh anda sebagai pimpinan maupun perusahaan kepada para bawahan.